Nutrition
in Pregnancy: How to Prepare for Pregnancy
Arif
Sabta Aji, S.Gz
Mahasiswa
Pasca Sarjana PMDSU DIKTI Batch II 2015
Biomedik
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Padang
Kebanyakan kehamilan
disekitar banyak tidak direncanakan atau kehamilan karena ketidak sengajaan,
dll. Namun, semakin maju perkembangan jaman dan gaya hidup sehat yang sangat
mudah kita akses sekarang, membuat para perempuan mudah untuk mempersiapkan
kehamilan. Terlebih untuk perempuan dewasa usia produktif dengan rentan waktu usia
21-30 tahun merupakan puncak kesuburan perempuan. Jika sudah mulai menginjak 35
tahun kesuburan mulai menurun. Pada tulisan ini akan membahas bagaimana
menyiapkan kehamilan untuk kesehatan masa depan buah hati.
Jika
perempuan sudah merencanakan untuk hamil, maka dia akan lebih fokus untuk
memperhatikan kesuburannya. Rasa ingin tahu akan kesehatan untuk masa kehamilan
meningkat, seperti bagaimana peran gizi untuk membantu kehamilan. Tujuan utama
adalah bukan untuk membuat kehamilan tetapi juga untuk memastikan perempuan
berada pada kondisi yang terbaik untuk siap hamil. Perempuan lebih bisa untuk
memprediksi dan menghindari kemungkinan terjadinya komplikasi saat kehamilan yang
akan mempengaruhi kelahiran bayi nanti dan meningkatkan kesempatan untuk
mendapatkan bayi yang sehat. Berikut adalah beberapa manfaat perencanaan
kehamilan :
-
Mempersiapkan berat badan untuk kesehatan
kehamilan yang nantinya akan mempermudah kehamilan dan dapat berkontribusi
jangka panjang untuk kesehatan anak
-
Dengan melakukan asuhan gizi yang baik lewat
suplementasi asam folat bisa menurunkan risiko kecacatan janin saat kehamilan
-
Belajar untuk membiasakan diri pada kebiasaan
yang sehat untuk menjaga kondisi saat kehamilan
-
Selalu periksa kepada tenaga kesehatan agar
kondisi kesehatan tubuh terpantau, sehingga dapat mencegah komplikasi
kehamilan.
Jika anda ingin merencanakan
kehamilan mulailah untuk merubah kebiasaan mulai dari sekarang sampai anda
hamil. Ada dua alasan kenapa kita harus melakukan hal itu. Hal pertama sangat
sederhana sekali, jika anda sudah melakukan perubahan kebiasaan ke kebiasaan
yang sehat, semakin lama anda melakukan hal ituutuk memulai diet yang lebih
sehat, menghindari kebiasaan yang membahayakan, dan menciptakan kesehatanmu
sendiri, semakin mudah anda melakukan hal itu maka semakin mudah anda akan
mendapatkan kehamilan yang sehat.
Alasan
kedua adalah unpredictibility of
pregnancy (kehamilan yang tidak direncanakan). Ketika anda hamil, anda
semua tidak tahu mulai dari kapan kalian hamil, apakah seminggu yang lalu, dua
bulan yang lalu, bulan ini, anda tidak akan tahu pasti sampai anda mengalami
haid yang tidak keluar dan tes pack yang anda gunakan menunjukkan tanda
positif. Oleh karena itu, kalian mungkin sudah hamil seminggu atau dua minggu
yang lalu atau bahkan lebih. Meskipun kalian sering terlewat untuk mengetahui
tentang status kehamilan kalian pada beberapa saat waktu pertama fase
kehamilan, hal ini yang menjadi tanda kritis ketika kalian tahu hamil karena
pad afase itu adalah saat dimaa bayi kalian berkembang. Pada saat itu,
kemungkinan anda akan berpotensi kekurangan gizi atau terpapar sesuatu yang
berbahaya yang dapat mempengaruhi kualitas janin. Karena anda tidak bisa pasti
meperkirakan kehamilan.
1.
Dapatkan berat badan yang sehat sebelum
kehamilan
Hal ini
berarti sebelum kalian hamil, pastikan kalian memiliki berat badan yang ideal
dan status gizi yang normal. Mudah sekali untuk mengetahui cara menghitungnya. Hitunglah
indeks massa tubuh kalian dengan cara BB/(tb cm)2 . sesuaikan hasil
dari perhitungan dengan tabel berikut
Klasifikasi
|
Indeks masaa tubuh
|
Kekurangan BB
BB normal
BB berlebih
obesitas
|
<19,8
19,8-25,0
25-29
>29
|
Usahakan
kalian memiliki BB yang normal sebelum kehamilan. Jaga ketika anda sudah masuk
dalam kategori BB normal, tingkatkan jika masih dalam BB kurang, dan kurangi
jika kalian masuk dalam kategori BB lebih dan obesitas.
2.
Konsumsi suplemen asam folat setiap hari
Berdasarkan
Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2013, kebutuhan asam folat untuk ibu hamil usia
produktif 19-29 tahun adalah 400 mcg, dengan tambahan +200 mcg setiap
trisemester I,II,II.
Asam
folat mempunyai peran sangat penting terhadap perkembangan janin. Terutama pada
pertumbuhan sistem jaringan saraf. Sekitar 26 hari setelah status kehamilan
positif, proses pembentukan ini mulai berlangsung. Jika hal ini tidak adekuat
maka akan meningkatkan risiko neural tube defect, hal ini akan mempengaruhi
otak dan saraf tulang belakang. Masalah ini yang sering dialami oleh ibu hamil
yang kekurangan gizi dan intake makanan saat hamil sangat kurang. Akan menyebabkan
efek lain terhadap tubuh seperti kerusakan saraf, lower limb paralysis, dan
learning disabilities. Karena peran pentingnya asam folat ini maka ibu hamil sangat
dianjurkan untuk konsumsi supleme asam folat sebelum kehamilan. Berikut adalah
sumber makanan yang tinggi asam lemak :
High-Folate Foods
Bayam,
Kubis, Brokoli, Asparagus, Jagung, Pisang Jeruk, Tomat, Alpukat, Melon, Pepaya,
Kentang, Ubi jalar, Roti Gandum, Kacang polong, produk olahan kedelai, ikan
salmon, hati ayam, kuning telur,
3.
Tingkatkan konsumsi zat besi
Kekurangan
zat besi adalah yang paling sering dialami oleh ibu hamil. Di Indonesia ada
37,1% ibu hamil menderita anemia gizi besi. Hal ini berarti bahwa 4 orang dari
10 orang ibu hamil mengalami anemia gizi besi. Sedangkan angka anemia pada
remaja putri yang notabene calon ibu hamil adalah sebesar 26,4%. Hal ini
berarti hampir tiga orang dari 10 remaja puteri indonesia mengalami anemia gizi
besi (Riskesdas,2013).
Ibu hamil
rentan sekali terkena anemia gizi besi karena sistem tubuh ibu hamil yag harus
mensuplai darah lebih besar yaitu untuk dirinya dan pertumbuhan dan
perkembangan janin. Apabila ibu hamil kondisinya defisiensi zat besi akan
menyebabkan beberapa masalah yaitu berisiko untuk preterm birth (prematur) dan
memiliki berat bada lahir rendah (BBLR). Oleh karena itu ketika hamil menstrasi
ibu hamil akan berhenti (keadaan hormonal). Mulai dari sinilah ibu hamil
membutuhkan dua kali lebih banyak kebutuhan akan zat besi.
Gejala
lemas, letih, lesu, dan tidak bergairah adalah gejala anemia gizi besi. Anda tidak
harus melakukan suplementasi zat besi jika belum hamil kecuali atas anjuran
dokter jika anda dinyatakan kekurangan, tetapi baik jika anda konsumsi makanan
lebih dari dua penyajian makanan sumber zat besi per hari. Zat besi dapat
ditemukan pada makanan hewani yang 2-3 kali lebih mudah penyerapannya dalam
tubuh daripada pada tanaman dan fortifikasi makanan zat besi. Oleh karena itu
makan sayuran yang tinggi zat besi kurang efisien daripada makan daging sumber
zat besi. Tapi anda bisa mensiasati hal itu dengan memakan sayuran sumber zat
besi bersama makanan atau minuman sumber vitamin C. Hal ini akan membantu penyerapan
zat besi di dalam tubuh. Sangat direkomendasikan jika konsumsi tinggi zat besi
dibarengi dengan tinggi konsumsi vitamin C.
High-Iron Foods
Lentil,
Bayam, Nasi putih, Daging sapi, Kacang merah, Tomat, Kacang, Tiram, Kentang
4.
Mulai untuk tingkatkan kualitas diet sehatmu
Mulailah
untuk mengikuti anjuran Kemenkes tentang pemenuhan gizi seimbang dan beragam. Sudah
bukan jamannya 4 sehat 5 sempurna. Apaun jika hal itu baik namun berlebihan dan
tidak beragam akan memberikan hasil yang tidak baik. Seiring jaman sudah
berbeda dan semakin baru. Setiap tahun penelitian-penelitan baru telah
dilakukan. Oleh karena itu, mulai sebelum kehamilan biasakan untuk melatih diri
bergaya hidup sehat dengan gizi seimbang dan beragam.
5.
Tingkatkan aktivitas sehatmu
Dengan
anda melakukan aktivitas fisik yang sehat dan teratur. Maka akan membantu anda
untuk mendaatkan tubuh yang sehat. Setiap energi yang masuk sama dengan enrgi
yang keluar, hal inilah yang dmaksud dengan seimbang. Perempuan sekarang dengan
perkembangan jaman yang sangat beretergantungan energi membuat kita less activity, lebih malas, dan selalu
membuat kita untuk sulit beraktivitas sehat seperti olahraga yang teratur 2-3
kali seminggu. Perempuan sangat jarang melakukan hal seperti ini. Untuk itulah
sangat penting bagi anda yang ingin mempersiapkan kehamilan dengan merubah
kebiasaan aktivitas anda tiap harinya. More
active, more healthy will u get.
6.
Hindari kebiasaan yang tidak sehat
Habits are hard to break. Ada beberapa
kebiasaan yang berakibat buruk pada janin saat kehamilan dan hal ini harus anda
hindari selama kamu mempersiapkan kehamilan, contohnya adalh seperti berikut
ini :
a.
Merokok
b.
Minum minuman beralkohol
c.
Pemakaian obat-obatan terlarang tanpa
resep dari dokter
Anda
harus hindari kebiasaan-kebiasaan seperti di atas selama kalian ingin hamil. Hal
ini akan berpotensi tidak baik pada awal-awal kehamilan jika anda mempunyai
kebiasaan seperti di atas dan belum menyadari jika anda sudah hamil. Jika anda
mempunyai kebiasaan konsumsi kopi yang mempunyai zat aktif bernama caffeine , anda harus kurangi
frekuensinya sebelum hamil, karena anda harus mengurangi kebiasaan minum kopi
saat hamil nanti sebanyak 1-2 cup per hari selama hamil. Hal ini berhubungan
dengan efek dari caffeine yang dapat
menyebabkan penurunan kesuburan.
7.
Tingkatkan kesuburan dengan gizi yang baik
Beberapa
perempuan terlihat mudah sekali untuk hamil dan beberapa ada yang susah. Alasan
kenapa bisa seperti itu masih belum jelas. Banyak faktor yang mempengaruhi. Mungkin
ada banyak orang yang menafsirkan bahwa peran gizi dan makanan yang kita makan
mempengaruhi fertilitas perempuan. Namun, tidak satu makanan pun yang ditemukan
dapat membantu membuat bayi dan jika ada lebih dari itu adalah mitos. Namun,
gizi mempunyai peran penting untuk kehamilan karena :
a. Berat
badan anda sangat penting untuk status kesuburan
b. Mengikuti
diet gizi seimbang dapat memberikan hasil yang bagus untuk kesehatan dan
kesuburan
8.
Rencanakan kehamilan : Mulai dari dasar
a. Jaga
kesehatan berat badan, usahakan tetap pada kategori normal pad aindeks massa
tubuh. Jaga berat badan jangan sampai fluktuatif dan jangan overeating atau
dieting
b. Kosumsi
suplemen asam folat sendiri atau sebagai bagian dari multivitamin harian ketika
hamil
c. Makanlah
berbagai macam atau beragam makanan bergizi dari beberapa sumber makanan. Kelompok
makanan yang umumnya dikonsumsi adalah sayuran, buah, whole grains, legumes,
rendah lemak dairy produk, daging rendah lemak, ikan dan unggas
d. Pilihla
unsaturated fats daripada saturated fat dan hindari makanan yang mengandung
trans fatty acid
e. Konsumsi
makanan yang manis moderately dan hindari penambahan sugar berlebih pada setiap
makanan atau minuman. Intake gula pasir sehari maksimal adalah 4 sdm. Hindari makanan.minuman
berkemasan yang manis.
f. Kurangi
konsumsi kopoi, stop minum minuman beralkohol, dan jangan merokok atau memakai
narkoba
g. Selalu
diskusikan kehamilan anda pada dokter, bidan, ahli gizi, dan tenaga kesehatan
yang lain yang bersangkutan untuk membantu memantau kesehatan kehamilan anda.
Daftar
Pustaka
Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2013. Kemenkes RI.
Riset Kesehatan Dasar Republik Indonesia (RISKESDAS).
2013. Kemenkes RI.
Walker, Alan. 2006. Healthy Eating During
Pregnancy : The Harvard Medical School Guide. McGraw-Hill: London.
Komentar
Posting Komentar