Langsung ke konten utama

SODIS (Solar Water Disinfection)

Solar Water Disinfection (SODIS) adalah solusi untuk membuat air minum  bebas kontaminasi mikrobiologi  pada air yang masih mentah. SODIS menggunakan solar energy untuk membunuh bakteri pathogen yang disebabkan oleh water borne disease dan dapat meningkatkan kualitas air minum.  Bakteri pathogen lemah pada radiasi sinar matahari pada spektrum UV-A (wavelength 320-400 nm) dan heat (meningkatkan suhu air). Hal ini sering dijumpai pada negara-negara berkembang di asia seperti bangladesh, myanmar, kambodja, india dan negara-negara di afrika yang memang ada beberapa tempat di negara tersebut kesulitan akses mendapatkan air bersih.
Kesulitan akses untuk mendapatkan kualitas air minum yang bagus bisa meningkatkan risiko water borne disease seperti diare, kolera, typhoid,hepatits A, amoeba dan bacilliary dysentery dan diarrhoeal disease lainnya.
Metode water treatment yang bisa diterapkan pada level rumah tangga yang direkomendasikan pada umumnya untuk menurunkan faecal contamination air minum adalah
1.    Water Storage, plain sedimentation dapat menurunkan turbidity dan faecal coliforms
2.    Boiling the water, bisa membunuh viral, parasit dan bakteri pathogen.
3.    Water pasteurisation, hampir sama dengan boiling the water, tapi suhu untuk perebusannya lebih tinggi yaitu 70-75 derajat celcius. Waktu lebih sebentar tidak lebih dari 10 menit perebusan.
4.    Water filtration
5.    Water disinfection with chlorine
Advantages of SODIS
• SODIS improves the microbiological quality of drinking water.
• SODIS improves the family health.
• SODIS can serve as an entry point for health and hygiene education.
• Public water supply systems in developing countries often fail to provide water safe for consumption. SODIS provides individual users a simple method that can be applied at household level under their own
control and responsibility.
• SODIS is easy to understand.
• Everybody can afford SODIS, as the only resources required are sunlight, which is cost free and plastic
bottles.
• SODIS does not require a large and costly infrastructure and therefore easily is replicable in self-help
projects.
• SODIS reduces the need for traditional energy sources such as fi rewood and kerosene/gas.
• Consequently the use of SODIS reduces deforestation, a major environmental problem in most developing countries, and SODIS decreases airpollution created by burning conventional energy sources.
• Women and children often spend much of their time and energy collecting fi rewood. SODIS reduces this
workload as less fi rewood needs to be collected.
• Financial advantages: Household expenditures can be reduced when the user’s family health is improved:
less fi nancial resources are required for medical care. In addition, expenses for traditional energy sources
such as gas, kerosene and fi rewood are reduced. Only limited resources are required for the procurement of transparent plastic bottles. Therefore even the poorest can afford SODIS.

Limitations of SODIS
• SODIS requires suffi cient solar radiation. Therefore it depends on the weather and climatic conditions.
• SODIS requires clear water.
• SODIS does not change the chemical water quality.
• SODIS is not useful to treat large volumes of water.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perhitungan Energi dengan AIBW

a.        Perhitungan Energi v   Langkah Penggunaan AIBW ( Adjusted Ideal Body Weight ) Menghitung berat badan ideal IBW           = (TB – 100) – 10%                    = (160 – 100) – 10% = 54 kg Menggunakan AIBW ( Adjusted Ideal Body Weight ) karena ABW ( Actual Body Weight ) klien lebih besar 120% dari IBW ( Ideal Body Weight ) klien, dimana ABW klien 80 kg dan IBW klien 54 kg. Dibuktikan dengan, ABW/ IBW X 100%               = 80/ 54 X 100%                                                 ...

Daftar Bahan Makanan Penukar

DAFTAR TABEL KALORI & UNIT Makanan Pokok Golongan A Nama Masakan Berat (gr) Kalori Unit Jagung Rebus 250 90,2 1 Kentang Rebus 200 166 2 Nasi Putih 100 175 2,25 Singkong Rebus 100 146 1,75 Talas Rebus 100 98 1,25 Makanan Pokok Golongan B Bubur 200 44 0,5 Makaroni 25 91 1,25 Nasi tim 100 88 1 Makanan Pokok Golongan C Kentang Goreng 150 211 2,75 Mie Goreng 200 321 4 Bihun Goreng 150 296 3,75 Nasi...

indeks komposit

8.    Langkah – langkah untuk menghitung indeks komposit : a.        Pembuatan Komposit Indeks 1.        Setiap indicator pembentuk indeks komposit ditransformasikan ke dalam nilai berskala 0 – 100 2.        Transformasi dilakukan dengan metode max – min untuk mendapatkan nilai indeks tunggal 3.        Menggabungkan indeks tunggal untuk mendapatkan nilai indeks komposit 4.        Setelah itu, menghitung shortfall. Shortfall digunakan untuk mengukur kecepatan perkembangan penurunan indeks komposit dalam suatu kurun waktu. Ukuran ini secara sederhana menunjukkan perbandingan antara cepaian yang telah ditempuh dengan capaian yang harus ditempuh untuk mencapai titik ideal (100). Dimana: IK t+n     = indeks komposit tahun akhir            ...