Langsung ke konten utama

DIET DIABETES MILETUS


TUJUAN, SYARAT. DAN PRINSIP DIET UNTUK PASIEN
Prinsip diet : Diet untuk penyakit diabetes mellitus
Tujuan diet :
·         Mempertahankan kadar glukosa darah supaya mendekati normal : 80-120 mg/dL fasting, 100-140 mg/dL bedtime dengan menyeimbangkan asupan makan dengan insulin, obat, dan aktivitas fisik
·         Mencapai dan mempertahankan berat badan ideal atau normal
·         Mencapai dan mempetahankan kadar lipida serum norma
·         Mencegah dan menghindari adanya komplikasi
·         Meningkatkan derajat kesehatan melalui gizi optimal.
·         Memanagemen masalah makan
·         Meningkatkan fungsi b-cell pancreas
Syarat diet :
·         Energi cukup untuk mencapai berat badan normal dengan memperhitungkan jenis kelamin, factor aktivitas, factor stress, status gizi, dan umur
Karbohidrat
·         Karbohidrat 45-65% dari total kebutuhan energy. Pembatasan karbohidrat total <130 g/hari tidak dianjurkan.
·         Makanan harus mengandung karbohidrat terutama yangberserat tinggi.
·         Gula dalam bumbu diperbolehkan sehingga penyandang diabetesdapat makan sama dengan makanan keluarga yanglain
·         Sukrosa tidak boleh lebih dari 5% total asupan energi.
·         Pemanis alternatif dapat digunakan sebagai pengganti gula,asal tidak melebihi batas aman konsumsi harian (AcceptedDaily Intake)
·         Makan tiga kali sehari untuk mendistribusikan asupan karbohidratdalam sehari. Kalau diperlukan dapat diberikan makananselingan buah atau makanan lain sebagai bagian dari kebutuhankalori sehari.
Lemak
·         Asupan lemak dianjurkan sekitar 20-25% kebutuhan kalori.
·         Tidak diperkenankan melebihi 30% total asupan energi.
·         Lemak jenuh < 7 % kebutuhan kalori. Lemak tidak jenuh ganda < 10 %, selebihnya dari lemaktidak jenuh tunggal.
·         Bahan makanan yang perlu dibatasi adalah yang banyakmengandung lemak jenuh dan lemak trans antara lain: daging berlemak dan susu penuh (whole milk).
·         Anjuran konsumsi kolesterol <200 mg/hari.
Protein
·         Dibutuhkan sebesar 10 – 20% total asupan energi.
·         Sumber protein yang baik adalah seafood (ikan, udang,cumi,dll), daging tanpa lemak, ayam tanpa kulit, produk susurendah lemak, kacang-kacangan, tahu, dan tempe.
Natrium
·         hipertensi, pembatasan natrium sampai 2400mg.
·         Sumber natrium antara lain adalah garam dapur, vetsin,soda, dan bahan pengawet seperti natrium benzoat dan natriumnitrit.
·         Serat cukup ± 25 g/ hr dianjurkanmengonsumsi cukup serat dari kacang-kacangan,buah, dan sayuran serta sumber karbohidrat yang tinggi serat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perhitungan Energi dengan AIBW

a.        Perhitungan Energi v   Langkah Penggunaan AIBW ( Adjusted Ideal Body Weight ) Menghitung berat badan ideal IBW           = (TB – 100) – 10%                    = (160 – 100) – 10% = 54 kg Menggunakan AIBW ( Adjusted Ideal Body Weight ) karena ABW ( Actual Body Weight ) klien lebih besar 120% dari IBW ( Ideal Body Weight ) klien, dimana ABW klien 80 kg dan IBW klien 54 kg. Dibuktikan dengan, ABW/ IBW X 100%               = 80/ 54 X 100%                                                 ...

Daftar Bahan Makanan Penukar

DAFTAR TABEL KALORI & UNIT Makanan Pokok Golongan A Nama Masakan Berat (gr) Kalori Unit Jagung Rebus 250 90,2 1 Kentang Rebus 200 166 2 Nasi Putih 100 175 2,25 Singkong Rebus 100 146 1,75 Talas Rebus 100 98 1,25 Makanan Pokok Golongan B Bubur 200 44 0,5 Makaroni 25 91 1,25 Nasi tim 100 88 1 Makanan Pokok Golongan C Kentang Goreng 150 211 2,75 Mie Goreng 200 321 4 Bihun Goreng 150 296 3,75 Nasi...

indeks komposit

8.    Langkah – langkah untuk menghitung indeks komposit : a.        Pembuatan Komposit Indeks 1.        Setiap indicator pembentuk indeks komposit ditransformasikan ke dalam nilai berskala 0 – 100 2.        Transformasi dilakukan dengan metode max – min untuk mendapatkan nilai indeks tunggal 3.        Menggabungkan indeks tunggal untuk mendapatkan nilai indeks komposit 4.        Setelah itu, menghitung shortfall. Shortfall digunakan untuk mengukur kecepatan perkembangan penurunan indeks komposit dalam suatu kurun waktu. Ukuran ini secara sederhana menunjukkan perbandingan antara cepaian yang telah ditempuh dengan capaian yang harus ditempuh untuk mencapai titik ideal (100). Dimana: IK t+n     = indeks komposit tahun akhir            ...