Langsung ke konten utama

Novasource®Renal

           
Caloric Distribution:
Protein: 15% sodium and calcium caseinates
Carbohydrate: 40% corn syrup, fructose
Fat: 45% high oleic sunflower, corn oil, MCT
Caloric Density: 2.0 cal/mL
Nonprotein Calorie: Nitrogen Ratio: 140:1
Water Content: 709 mL/1000 mL
Osmolality: 700 mOsm/kg water
Lactose free, gluten free, low residue


Novasource® Renal is a delicious, calorically dense nutritionally complete liquid formula providing balanced nutrition. Novasource Renal has a protein, vitamin and mineral profile specifically formulated for dialysis patients with chronic or acute renal failure or patients requiring electrolyte or fluid restrictions. Novasource Renal has a mild vanilla flavour and is appropriate for both oral and tube feeding.
Indications
Renal Failure / Renal Disease
Electrolyte restricted
Fluid restriction











Label:

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perhitungan Energi dengan AIBW

a.        Perhitungan Energi v   Langkah Penggunaan AIBW ( Adjusted Ideal Body Weight ) Menghitung berat badan ideal IBW           = (TB – 100) – 10%                    = (160 – 100) – 10% = 54 kg Menggunakan AIBW ( Adjusted Ideal Body Weight ) karena ABW ( Actual Body Weight ) klien lebih besar 120% dari IBW ( Ideal Body Weight ) klien, dimana ABW klien 80 kg dan IBW klien 54 kg. Dibuktikan dengan, ABW/ IBW X 100%               = 80/ 54 X 100%                                                 ...
4 komentar
Baca selengkapnya

Daftar Bahan Makanan Penukar

DAFTAR TABEL KALORI & UNIT Makanan Pokok Golongan A Nama Masakan Berat (gr) Kalori Unit Jagung Rebus 250 90,2 1 Kentang Rebus 200 166 2 Nasi Putih 100 175 2,25 Singkong Rebus 100 146 1,75 Talas Rebus 100 98 1,25 Makanan Pokok Golongan B Bubur 200 44 0,5 Makaroni 25 91 1,25 Nasi tim 100 88 1 Makanan Pokok Golongan C Kentang Goreng 150 211 2,75 Mie Goreng 200 321 4 Bihun Goreng 150 296 3,75 Nasi...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

indeks komposit

8.    Langkah – langkah untuk menghitung indeks komposit : a.        Pembuatan Komposit Indeks 1.        Setiap indicator pembentuk indeks komposit ditransformasikan ke dalam nilai berskala 0 – 100 2.        Transformasi dilakukan dengan metode max – min untuk mendapatkan nilai indeks tunggal 3.        Menggabungkan indeks tunggal untuk mendapatkan nilai indeks komposit 4.        Setelah itu, menghitung shortfall. Shortfall digunakan untuk mengukur kecepatan perkembangan penurunan indeks komposit dalam suatu kurun waktu. Ukuran ini secara sederhana menunjukkan perbandingan antara cepaian yang telah ditempuh dengan capaian yang harus ditempuh untuk mencapai titik ideal (100). Dimana: IK t+n     = indeks komposit tahun akhir            ...
1 komentar
Baca selengkapnya